Pemprov DKI akan Pasang CCTV untuk Pantau Tawuran di Johar Baru

Jakarta - Kawasan Johar Baru, Jakarta Pusat masih menjadi langganan aksi tawuran sesama warganya. Melihat situasi ini, Pemerintah Provinsi DKI akan mempercepat pemasangan kamera Close Circuit Televison (CCTV) di daerah itu.

"Ini sudah lama diperintahkan untuk dipasangnya CCTV ini," ujar Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo, di Gedung Balaikota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (25/4/2011).

Fauzi mengatakan, pemasangan kamera CCTV di Johar Baru selambat-lambat dipasang bulan April ini. Selain pemasangan CCTV, pendekatan keagamaan harus terus dilakukan.

"Bulan ini dipastikan pasang CCTV. Tapi bukan cuma pemasangan CCTV untuk atasi tawuran, kegiatan konstruktif seperti keagamaan juga harus diperbanyak," tegas pria yang akrab disapa Foke ini.

Pemasangan kamera CCTV ini, di bawah tanggung jawab Pemerintahan Kota, Jakarta Pusat. Menurut Walikota Jakarta Pusat, Saifullah, pemasangan kamera CCTV masih diprogramkan.

"Itu memang ada permintaan dari polisi sebagai bantuan, tapi belum diprogramkan lagi, cari akal dulu ini," kata Saifullah yang ditemui di tempat yang sama.

Foke mendesak pemasangan CCTV dilakukan bulan ini juga. Atas desakan itu, Saifullah akan segera mengusahakannya.

"Ya Insyaallah nanti kita usahakan," katanya.

Rencananya ada tiga titik yang nantinya akan dipasang CCTV. Diharapkan CCTV ini bisa memantau otak pelaku tawuran selama ini.

"Tiga titik yang akan dipasang rencananya di Jalan T, Baladewa dan Tanah Tinggi," jelas Saifullah.

Saifullah juga belum bisa menghitung budget yang dibutuhkan untuk pemasangan CCTV ini. Dia berharap, meskipun tidak bisa terpasang ketiganya secara bersamaan, paling tidak dalam waktu dekat sudah ada satu CCTV terpasang.

"Belum bisa dihitung, tapi di APBD-nya memang tidak ada, dan kalaupun mau diadakan itu harus tunggu tahun 2012. Jadi kita akan cari CSR untuk danai ini, kalau nggak tiga, satu ini dululah," tandasnya.

Selain memasang kamera CCTV, Walikota Jakpus tetap juga akan melakukan sweeping. Tujuannya, untuk memantau siapa-siapa saja kelompok yang sering membuat keributan di lingkungan Johar Baru.

Sumber : NTMC Korlantas Polri

2 komentar:

  1. yuph keputusan tahun 2011 ttg CCTV ini memang berhasil karena dengan adanya CCTV ini kini, keadaan jalan di jakarta menjadi bisa di pantau..

    salah satu kebijakan pemprov dki jakarta yang baik

    BalasHapus
  2. suatu keputusan yang baik sekali dari pemerintah jakarta dengan memamsang CCTV maka jakarta akan lebih baik lagi

    BalasHapus