Desain sepatu ini sederhana. Zhao membuatnya dari dari sepatu roda yang dimodifikasi. Dia melengkapinya dengan baterai 12 V, lampu depan, indikator, rem dan lampu rem. "Sepatu ini bisa terus berjalan non stop selama tiga jam, bila jarak tempuhnya jauh, penggunannya bisa membawa baterai cadangan," ujarnya.
Cara menggunakan sepatu ini sangat mudah, tinggal pencet sebuah tombol.. ziiing.. langsung jalan. Jangan takut jatuh, sebab sepatu ini dilengkapi tongkat di kanan dan kiri sebagai pegangan.
Zhao terinspirasi membuat sepatu listrik setelah merasa tak tega melihat anaknya pergi ke sekolah berjalan kaki berjam-jam. "Rumah saya di desa pegunungan, sekolah terdekat sekitar 20 km dari desa saya," ujarnya seperti dikutip dari laman Orange, Jumat (14/1).
Zhao tinggal di Wugang, Henan.
Setiap pagi, kata Zhao, anak dia harus bangun jam 3 pagi untuk pergi ke sekolah. Mereka harus berjalan kaki selama 3 sampai 4 jam untuk sampai di sekolah. "Saya pikir akan lebih mudah bagi mereka bila punya sepatu listrik yang bisa berjalan cepat," katanya.
Zhao mengatakan untuk menciptakan sepatu listrik hingga mematenkannya dia butuh waktu empat tahun, dia juga harus mengeluarkan uang lebih dari 140 juta.
via http://www.tempointeraktif.com/hg/oops/2011/01/14/brk,20110114-306173,id.html
3 komentar:
Kreatif! Berawal dari ketidak tegaannya melihat sang anak jalan kaki ke sekolah yang berjarak 20 KM, petani ini langsung beinisiatif menciptakan sebuah sepatu listrik! Semoga pemerintah setempat bisa cepat membantu dia untuk mematenkan temuan yang dia ciptakan. Siapa tahu hasil temuanya dapat membantu orang banyak nantinya.
mantap nih jarang bgt , secara petani nyiptain sepatu listrik aje gileee
Wah keren nih sepatunya. Harus dipatenkan nih, biar banyak orang yang dapat terbantu dengan adanya sepatu listrik ini :D Bener-bener mantap deh petani ini. Tidak hanya mikirin dirinya sendiri, tapi juga anak-anak di desanya :D
silakan isi komentar dibawah ini, beri komentar sebagai "anonym" bila tidak memiliki account (blog ini sudah dofollow)
Posting Komentar