Pernah berkendara sambil sms-an atau telfonan? sebaiknya segera
tinggalkan kebiasaan buruk itu Veroholic, tak pernah habis cerita dari
kerabat, teman dan berita tentang hal fatal yang terjadi saat seseorang
masih beraktifitas dengan telfon genggam saat berkendara.
Tak hanya itu, hal-hal yang mungkin saja dapat membahayakan diri kamu saat berkendara juga harus ditinggalkan, pemerintah juga dapat mengambil andil dalam hal ini, jadi iklan layanan masyarakat yang tepat sasaran dan memiliki makna akan mendapatkan penerimaan dari masyarakat seperti iklan layanan masyarakat dibawah ini.
1. Jangan Menelpon Saat Berkendara
Kepolisian Lalu Lintas Bangalore mengkampanye iklan outdoor ini dengan menggunakan foto yang dramatis yang mengingatkan orang supaya tidak menelepon sambil mengemudi
2. Pakailah Sabuk Pengaman
Sabuk pengaman membuat orang dapat berkumpul bersama-sama. Kampanye dari Dewan Distrik Rodney
3. Jangan Berkendara Saat Mabuk
Ditampilkan dalam OSOCIO, sebuah blog yang fokus secara eksklusif pada kampanye iklan kampanye sosial dan nirlaba yang keduanya berusaha untuk membuat orang sadar akan isu-isu dunia untuk membuat dunia yang lebih baik
4. Kurangi Kecepatan
Saatchi (Adv. agency) dari Selandia Baru baru-baru ini melakukan kampanye billboard safety driving yang kreatif, yang menunjukkan serangkaian foto keluarga pada iklan pinggir jalan secara berturut-turut. "Jangan biarkan nyawa Anda mendahului Anda," itulah kata terakhir yang tertulis di papan . "Slow down"
5. Jangan Menelpon Saat Berkendara
Iklan ini dibuat untuk Asosiasi Korban Lalu Lintas Belanda dan iklan ini mengatakan: "Setiap tahun 40 orang meninggal karena menggunakan telepon selular saat mengemudi" Perhatikan bagaimana ponsel terlihat seperti sebuah peti mati
6. Jangan Mengantuk saat Berkendara
"Kantuk lebih kuat daripada kamu ". Don't Drive Sleepy Project! Iklan ini dibuat untuk ThaiHealth
7. Selalu Gunakan Sabuk Pengaman
Bangku baris belakang tidaklah lebih aman, kenakan selalu sabuk pengaman!
8. Jangan Berkendara Saat Mabuk
"Sparepart untuk manusia tidaklah original seperti sparepart untuk mobil." Iklan kampanye "Don't Drink and Drive" dari BMW
9. Jangan Berkendara Saat Mabuk Apalagi Bersama Teman
Menjadi teman harusnya menjadi teman untuk hidup! di gambar iklan diatas tertulis (setelah diterjemahkan) "Mengemudi sambil mabuk dengan teman-teman mungkin terlihat asik, tetapi sering kali itu berakhir menjadi tragedi seperti yang saya lakukan untuk Elias, Jessica, dan Darcy. Janganlah mabuk sambil mengemudi dan jangan biarkan teman-teman mabuk sambil mengemudi juga! Dan hal yang terbaik adalah mereka semua akan datang keesokan harinya unuk berterima kasih."
10. Jangan Berkendara Saat Mabuk
Iklan kesadaran berkendara dari Spanyol ini menggambarkan mobil yang hancur mirip seperti sebuah botol absolute vodka, jika mabuk sambil berkendara! ABSOLUT FATAL!!!
Dari Indonesia
Coba perhatikan gambar setelah angka 80 pada speedometer diatas.
Tak hanya itu, hal-hal yang mungkin saja dapat membahayakan diri kamu saat berkendara juga harus ditinggalkan, pemerintah juga dapat mengambil andil dalam hal ini, jadi iklan layanan masyarakat yang tepat sasaran dan memiliki makna akan mendapatkan penerimaan dari masyarakat seperti iklan layanan masyarakat dibawah ini.
1. Jangan Menelpon Saat Berkendara
Kepolisian Lalu Lintas Bangalore mengkampanye iklan outdoor ini dengan menggunakan foto yang dramatis yang mengingatkan orang supaya tidak menelepon sambil mengemudi
2. Pakailah Sabuk Pengaman
Sabuk pengaman membuat orang dapat berkumpul bersama-sama. Kampanye dari Dewan Distrik Rodney
3. Jangan Berkendara Saat Mabuk
Ditampilkan dalam OSOCIO, sebuah blog yang fokus secara eksklusif pada kampanye iklan kampanye sosial dan nirlaba yang keduanya berusaha untuk membuat orang sadar akan isu-isu dunia untuk membuat dunia yang lebih baik
4. Kurangi Kecepatan
Saatchi (Adv. agency) dari Selandia Baru baru-baru ini melakukan kampanye billboard safety driving yang kreatif, yang menunjukkan serangkaian foto keluarga pada iklan pinggir jalan secara berturut-turut. "Jangan biarkan nyawa Anda mendahului Anda," itulah kata terakhir yang tertulis di papan . "Slow down"
5. Jangan Menelpon Saat Berkendara
Iklan ini dibuat untuk Asosiasi Korban Lalu Lintas Belanda dan iklan ini mengatakan: "Setiap tahun 40 orang meninggal karena menggunakan telepon selular saat mengemudi" Perhatikan bagaimana ponsel terlihat seperti sebuah peti mati
6. Jangan Mengantuk saat Berkendara
"Kantuk lebih kuat daripada kamu ". Don't Drive Sleepy Project! Iklan ini dibuat untuk ThaiHealth
7. Selalu Gunakan Sabuk Pengaman
Bangku baris belakang tidaklah lebih aman, kenakan selalu sabuk pengaman!
8. Jangan Berkendara Saat Mabuk
"Sparepart untuk manusia tidaklah original seperti sparepart untuk mobil." Iklan kampanye "Don't Drink and Drive" dari BMW
9. Jangan Berkendara Saat Mabuk Apalagi Bersama Teman
Menjadi teman harusnya menjadi teman untuk hidup! di gambar iklan diatas tertulis (setelah diterjemahkan) "Mengemudi sambil mabuk dengan teman-teman mungkin terlihat asik, tetapi sering kali itu berakhir menjadi tragedi seperti yang saya lakukan untuk Elias, Jessica, dan Darcy. Janganlah mabuk sambil mengemudi dan jangan biarkan teman-teman mabuk sambil mengemudi juga! Dan hal yang terbaik adalah mereka semua akan datang keesokan harinya unuk berterima kasih."
10. Jangan Berkendara Saat Mabuk
Iklan kesadaran berkendara dari Spanyol ini menggambarkan mobil yang hancur mirip seperti sebuah botol absolute vodka, jika mabuk sambil berkendara! ABSOLUT FATAL!!!
Dari Indonesia
Coba perhatikan gambar setelah angka 80 pada speedometer diatas.
via http://www.kaskus.us/showthread.php?t=8087969
3 komentar:
wah serem2 banget iklan berkendaraannya ..
tapi kreatif banget deh buat yang bikin iklannya
Iklan outdoor yang sangat menyentuh dan inspiratif. Mencegah orang untuk berbuat salah dalam berkendara.
kreatif banget, coba aja iklan dengan papan reklame yang kreatif itu bisa di aplikasiin di Indonesia, dengan memasarkan produk buatan bangsa sendiri jg. Pasti bangsa ini bisa kaya.
silakan isi komentar dibawah ini, beri komentar sebagai "anonym" bila tidak memiliki account (blog ini sudah dofollow)
Posting Komentar