DUA wanita berbusana ala bangsawan Eropa menyambut kedatangan saya dengan senyum manis dan keramahan yang membuat saya tak segan membalas senyumnya.
Di tangannya, tergenggam sebuah topeng ala Victoria dengan aksen bulu-bulu. Gaun birunya yang bertabur manik-manik dan renda, melambai mengikuti gerak badannya.
Saya tidak sedang berlibur di Eropa, juga tidak terjebak di mesin waktu di era kolonial. Saya berada di Magnum Cafe, surganya para pecinta es krim.
Tiupan terompet menandai pembukaan Magnum Cafe, yang diklaim sebagai kafe pertama di dunia yang nyaris seluruh resepnya diracik dengan komposisi es krim dan coklat Belgia ala Magnum.
Untuk memulai perjalanannya di hari pertama, Magnum Cafe membagikan sebatang es krim kepada para tamu yang telah memadati kafe bernuansa classic vintage itu.
Dipandu aba-aba, kami serempak melakukan cracking, menggigit renyahnya balutan coklat Belgia di permukaan Magnum. Bunyi “kriuk!” terdengar dari seluruh ruangan.
Demi memanjakan para maniak es krim di tanah air, Wall’s menghadirkan konsep unik yang dipadu dengan variasi menu yang tak kalah kreatif pula.
Berbagai menu, mulai dari appetizer, main course, hingga dessert diracik dari paduan sempurna lembutnya es krim dan kemewahan cokelat Belgia.
Untuk menu dessert, Magnum Cafe menyajikan Waffle de Aristocrat, Goblet of Chocolate, Razzle Dazzle, dan Crown Jewel.
Di jajaran main course, Magnum Café menyediakan pilihan Pas de Trois, A Knight’s Tale, Court Jester, The Emperor, Commander’s Fried Rice, dan Royal Kingdom.
Untuk menuntaskan dahaga Anda, Anda akan dipusingkan dengan berbagai pilihan minuman segar, seperti Summer Tango, Truffle Royale, dan Ice Queen.
Di balik uniknya kreasi menu Magnum Café ada tangan terampil Aldo Volpi, chef Italia yang khusus didatangkan untuk memuaskan hasrat kuliner para pecinta Magnum.
“Di antara ratusan jenis coklat di dunia, Belgia adalah tempatnya coklat terbaik. Sampai sekarang, pembuatannya masih manual dengan tangan,” papar Volpi yang sempat menjadi chef di Macau.
“Mau cari mobil terbaik? Carilah mobil Jerman. Mau cari wine terbaik? Carilah wine Perancis. Mau cari coklat terbaik? Carilah coklat Belgia.”
Meila Putri Handayani, Senior Brand Manager Magnum memaparkan alasan dibuatnya Magnum Cafe.
“Magnum berhasil menarik perhatian pecinta es krim di Indonesia dengan lapisan coklat Belgianya yang memberikan sensasi crack dari gigitan pertama hingga terakhir,” paparnya di sela-sela pembukaan Magnum Cafe, Kamis (24/2).
“Menanggapi antusiasme ini, Magnum Café hadir untuk memberikan tren baru dalam menikmati sensasi kelezatan Magnum.”
Bagi Anda yang penasaran dengan berbagai variasi menu Magnum Café, segera kunjungi Grand Indonesia West Mall lantai 5 untuk merasakan kemewahan coklat Belgia. Jangan tunda lagi, karena Magnum Cafe hanya beroperasi selama 3 bulan saja.
via http://www.tabloidbintang.com/wisata-a-kuliner/nongkrong/9387-magnum-cafe-surganya-es-krim-mania.html
1 komentar:
asik ya :)
silakan isi komentar dibawah ini, beri komentar sebagai "anonym" bila tidak memiliki account (blog ini sudah dofollow)
Posting Komentar